Nah yang pertama t waktu belum dibuahi, bisa dilihat modelnya yang seperti fase bulan sabit?? bagian hitamnya adalah polus animalis, yang putih polus vegetativus
Pada fase kedua, sperma muembuahi, maka terbentuk "grey crescent", kurang lebih letaknya pada daerah equator agak ke kanan. warnanya antara item dan putih (abu-abu)
Fase ketiga >> Pembelahan tingkat 2 Sel >> Meredional >> Membujur
(Nah dari fase ini sampai fase tingkat 32 sel kita analogikan calon embrio ini sebagai bumi kita, dan dengan anggapan besar sudut adalah 0-360 derajat, tanpa BT, BB, LU, LS)
Kita bagi dua bumi ini sepanjang garis bujur 0 derajat memutar melewati kutub hingga garis bujur 180 derajat. Ini disebut bidang pembelahan 1.
Fase keempat >> Pembelahan tngkat 4 Sel >> Meredional
Kita bagi lagi bumi sepanjang garis bujur 90 derajat memutar juga melewati kutub hingga garis bujur 270 derajat. Maka kita dapatkan bumi telah terbagi menjadi empat bagian secara meredional. Ini disebut bidang pembelahan 2.
Fase kelima >> Pembelahan tingkat 8 Sel >> Latitudinal >> Melintang
Ini lebih gampang, kita buat bidang pembelahan pada garis khatulistiwa. Maka kita dapatkan bumi telah terbagi menjadi delapan. Diatas khatulistiwa empat buah, dibawah empat buah. Ini disebut bidang pembelahan 3.
Pada fase kedua, sperma muembuahi, maka terbentuk "grey crescent", kurang lebih letaknya pada daerah equator agak ke kanan. warnanya antara item dan putih (abu-abu)
Fase ketiga >> Pembelahan tingkat 2 Sel >> Meredional >> Membujur
(Nah dari fase ini sampai fase tingkat 32 sel kita analogikan calon embrio ini sebagai bumi kita, dan dengan anggapan besar sudut adalah 0-360 derajat, tanpa BT, BB, LU, LS)
Kita bagi dua bumi ini sepanjang garis bujur 0 derajat memutar melewati kutub hingga garis bujur 180 derajat. Ini disebut bidang pembelahan 1.
Fase keempat >> Pembelahan tngkat 4 Sel >> Meredional
Kita bagi lagi bumi sepanjang garis bujur 90 derajat memutar juga melewati kutub hingga garis bujur 270 derajat. Maka kita dapatkan bumi telah terbagi menjadi empat bagian secara meredional. Ini disebut bidang pembelahan 2.
Fase kelima >> Pembelahan tingkat 8 Sel >> Latitudinal >> Melintang
Ini lebih gampang, kita buat bidang pembelahan pada garis khatulistiwa. Maka kita dapatkan bumi telah terbagi menjadi delapan. Diatas khatulistiwa empat buah, dibawah empat buah. Ini disebut bidang pembelahan 3.
Fase keenam >> Pembelahan tingkat 16 Sel >> Meredional
Nah. .wew mulai agak rumit, jadi bener2 konsen ya. . Pertama, bidang pembelahan yang terbentuk adalah 2 sekaligus! << ini yang penting
Yaitu >> sepanjang garis bujur 45 derajat, terus memutar hingga bertemu titik awal. dan yang kedua adalah sepanjang garis bujur 135 derajat, terus memutar hingga bertemu titik awal. Ini disebut bidang pembelahan 4.
Fase ketujuh >> Pembelahan tingkat 32 Sel >> Latitudinal
Sepertinya ini lebih enak memakai LU dan LS, sama seperti fase sebelumnya. ini terjadi 2 bidang pembelahan sekaligus! sepanjang garis 45 derajat LU dan sepanjang garis 45 derajat LS.
Selesai >> maka terbentuklah 32 bagian sel! seteleh fase ini pembelahan terus terjadi namun jumlah sudah tidak lagi teramati. disebut juga fase (Morulla)
Disini Polus vegetativus berkembang menjadi Makromer, sedangkan Polus Animalis menjadi Mikromer.
Fase kedelapan >> Blastula awal
Fase kesembilan >> Blastula akhir
Pada kedua fase ini, yang jelas adalah Mikromer (belahan atas) pembelahan lebih cepat daripada Makromer (belahan bawah) yang menyebabkan sebuah desakan dari arah atas ke bawah yang terjadi terus menerus.
Nah. .wew mulai agak rumit, jadi bener2 konsen ya. . Pertama, bidang pembelahan yang terbentuk adalah 2 sekaligus! << ini yang penting
Yaitu >> sepanjang garis bujur 45 derajat, terus memutar hingga bertemu titik awal. dan yang kedua adalah sepanjang garis bujur 135 derajat, terus memutar hingga bertemu titik awal. Ini disebut bidang pembelahan 4.
Fase ketujuh >> Pembelahan tingkat 32 Sel >> Latitudinal
Sepertinya ini lebih enak memakai LU dan LS, sama seperti fase sebelumnya. ini terjadi 2 bidang pembelahan sekaligus! sepanjang garis 45 derajat LU dan sepanjang garis 45 derajat LS.
Selesai >> maka terbentuklah 32 bagian sel! seteleh fase ini pembelahan terus terjadi namun jumlah sudah tidak lagi teramati. disebut juga fase (Morulla)
Disini Polus vegetativus berkembang menjadi Makromer, sedangkan Polus Animalis menjadi Mikromer.
Fase kedelapan >> Blastula awal
Fase kesembilan >> Blastula akhir
Pada kedua fase ini, yang jelas adalah Mikromer (belahan atas) pembelahan lebih cepat daripada Makromer (belahan bawah) yang menyebabkan sebuah desakan dari arah atas ke bawah yang terjadi terus menerus.
Fase kesepuluh >> Gastrula awal
Supaya g bingung : kita tahu pada fase sebelumnya terjadi pendesakan oleh mikromer kepada makromer. Maka jelas akan terjadi penebalan pada bagian antara mikromer dan makromer. Sampai sini jelas?
Nah pada gastrula awal ditandai dengan terbentuknya labium dorsal.
Fase kesebelas >> Gastrula tengah
Terbentuk labium lateral
Fase keduabelas >> Gstrula akhir
Supaya g bingung : kita tahu pada fase sebelumnya terjadi pendesakan oleh mikromer kepada makromer. Maka jelas akan terjadi penebalan pada bagian antara mikromer dan makromer. Sampai sini jelas?
Nah pada gastrula awal ditandai dengan terbentuknya labium dorsal.
Fase kesebelas >> Gastrula tengah
Terbentuk labium lateral
Fase keduabelas >> Gstrula akhir
Terbentuk labium ventral
Dengan hasil akhir adalah penebalan yang melingkar. Namun tidak hanya sampai disini, penebalan masih terus berlanjut hingga akhirnya makromer yang terdesak, sepenuhnya tertutup oleh mikromer. dan saat sudah tertutup, istilahnya adalah Blastoporus (Blp).
Fase ketigabelas >> Neurula awal
Ciri khas di fase neurula adalah, bentuk embrio tidak lagi bulat namun sudah mulai terbentuk kerutan-kerutan. mulai terbentuk lamina neuralis (bakal sistem saraf). Oiya, Blastoporus letaknya di caudal, bagian bawah bentukan itu.
Fase keempatbelas >> Neurula tengah
Makin lonjong, kerutan makin nyata. tonjolan disebut torus medullaris, diantara dua tonjolan adalah sulcus medullaris
Nah 3 tahap selanjutnya dapat dilihat sendiri pada gambar. yang sudah cukup jelas.
Ciri khas di fase neurula adalah, bentuk embrio tidak lagi bulat namun sudah mulai terbentuk kerutan-kerutan. mulai terbentuk lamina neuralis (bakal sistem saraf). Oiya, Blastoporus letaknya di caudal, bagian bawah bentukan itu.
Fase keempatbelas >> Neurula tengah
Makin lonjong, kerutan makin nyata. tonjolan disebut torus medullaris, diantara dua tonjolan adalah sulcus medullaris
Nah 3 tahap selanjutnya dapat dilihat sendiri pada gambar. yang sudah cukup jelas.
0 komentar:
Posting Komentar